Suasana MLS Dalam Upaya Persiapan Ramadhan

S

etelah tahun pertama MLS didirikan banyak sekali acara yang diadakan,terlebih dalam suasana Ramadhan. Dulu, MLS hanya memiliki murid 11 orang lalu, gedung lantai 2 belum selesai, dan ruangan “Soeokarno” sebagai aula kami. Tapi sekarang karena MLS menginjak tahun ke-2 nya berdiri, banyaklah murid santri dan santriwati yang lulus diterima disini, bisa diperkirakan total murid MLS sekarang kira-kira 70-an, dan gedung MLS putra telah selesai dibangun begitupula yang perempuan. Di tahun 2023 kami selaku OSIS yang terpilih mengadakan Tarhib Ramadhan yang tak kalah meriah dari tahun sebelumnya. Sebelum datangnya Ramadhan kami semua bermusyawarah untuk mengkoordinasi jalannya Tarhib Ramadhan dan acara “Kampung Ramadhan“, nah Kampung Ramadhan ini dilaksanakan saat Ramadhan berlangsung.

Semua hasil perbincangan kami memuat banyak sekali saran acara yang akan diadakan, untuk Tarhib Ramadhan kita mengadakan pawai Ramadhan bersama warga sekitar MLS dengan dibantu oleh Pak RT setempat. Ini adalah kali pertama MLS mengadakan pawai bersama warga. Karena murid di tahun kemarin tidak sebanyak sekarang. Untuk lomba-lombanya kami memutuskan ada lomba Poster, MHQ, LCCI, pidato 3 bahasa yang diwajibkan setiap kelas memilih 3 jagoan mereka untuk ditampilkan, dan puisi.

TA’JIL ON THE ROAD

Lalu untuk acara di Kampung Ramadhan, kami juga mengadakan ta’jil on the road, disini kami ingin berbagi dengan para warga sekitar dengan tujuan rezeki yang kami memiliki, lalu kami juga mengadakan acara khotmul qur’an dan kemudian di 3 hari di 10 malam terakhir Ramadhan kami beritikaf di masjid At-Tin, Taman Mini Indonesia. -Yas

Barisan terdepan diisi oleh tim hadroh dan murid Ikhwan lalu di barisan tengah diisi oleh para warga kemudian dibarisan terakhir diisi oleh murid akhwat.

Karena peserta pawai ini didominasi oleh peserta anak anak kami memutuskan untuk memberikan tali dipinggir yang dipegang dari murid Ikhwan didepan dan murid akhwat di belakang

Pawai pun dimulai dengan berkeliling diselingi bershalawat yang dipimpin oleh tim hadroh ikhwan. Tak lupa murid Mardani leadership school juga membawa poster hasil karya dari masing masing kamar.

RAMADHAN CERIA

Uniknya,banyak murid ikhwan yang outfit nya mengikuti orang arab. Ada yang memakai sorban, ada pula yang memakai jenggot palsu agar terlihat seperti bapak bapak Arab.

Sebelum pulang, karena arah pawai melewati lapangan kami dan warga berfoto bersama disana juga diselingi yel yel Mardani Leadership School: “LEADERS CREATE LEADERS!”.